Jakarta.bnn.go.id – Selasa 08 Desember 2020, Kepala BNNP DKI Jakarta menerima kunjungan dari PARFI (Persatuan Artis Film Indonesia). Dalam kunjungan tersebut, Kepala BNNP DKI Jakarta menyampaikan tentang ruang lingkup kerja BNNP DKI Jakarta, kawasan rawan Narkotika di Jakarta Pusat, angka prevalensi penyalahguna Narkotika, serta upaya P4GN yang dilakukan oleh BNNP DKI Jakarta, serta menyebutkan beberapa artis/publik figur yang terjerat kasus narkoba.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Dewan pertimbangan organisasi (Pong Hardjanto) menjelaskan yang pertama Beberapa program televisi, produser tetap memakai artis yang telah terlibat kasus hukum terutama kasus narkoba.
Kami mempunyai keinginan untuk menyadarkan para artis, penyanyi, pelawak, pemusik (publik figur) untuk tidak memakai narkoba dan memberikan efek jera.
Jika dunia perfilman dibuatkan syarat ketika ingin bermain sinetron, menyanyi dll, harus mempunyai surat bebas narkoba.
Dan yang kedua meningkatkan kerjasama baik ditingkat kota, provinsi maupun pusat.
