
jakarta.bnn.go.id – Kamis, 05 November 2020 BNNP DKI Jakarta mengadakan Coffee Morning Pelaksanaan TAT dan APS di kantor BNNP DKI Jakarta, Jl Tanah Abang II Cideng, Gambir – Jakarta Pusat. Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala BNNP DKI Jakarta ( Brigjen Pol Tagam Sinaga S.H. ).
Kegiatan tersebut membahas tentang :
– TAT sudah dijalankan, namun belum efektif, angka pelaksanaan TAT masih sangat sedikit dibandingkan dengan jumlah orang yang disangka/diduga sebagai pengguna narkotika
– TAT hanya dijadikan sebagai syarat administrasi, akibatnya ditemukan secara merata, reomendasi TAT tidak dijalankan dan hanya dijadikan pelengkap
– Tidak ada pembiayaan khusus di masing-masing institusi untuk mendukung TAT selain di sekretariat TAT (Gratis).
– Tempat rehabilitasi sangat terbatas untuk menempatkan tersangka, terdakwa dan terpidana yang layak mendapatkan rehabilitasi.
– Kurangnya pemahaman dari aparat terkait pentingnya penempatan pecandu di tempat rehabilitasi.
– Rehabilitasi masih dianggap sebagai hukuman dan sanksi, bukan sebagai hak dan layanan kesehatan.
– Tempat rehabilitasi akan distandarisasi sesuai SNI.
– Acara Pemeriksaan singkat bertujuan untuk menguragi penyalahgunaan atau penyimapangan oleh penyidik.
– Ada beberapa polsek yang belum melaksanakan TAT.
– Untuk Rehabilitasi di Kemensos adalah GRATIS, dan jika di Kemenkes harus yang memiliki BPJS PBI (Penerima Bantuan Iuran).
– Dari Tim TAT akan lebih memperketat lagi, jadi pengguna akan kita periksa dengan baik, jika sudah di vonis pasal 127, kami pastikan tidak terlibat sebagai perantara.
#hidup100persen
#bnnpdkijakarta
#humasbnnpdki